Siapa yang sangka di balik sederet bahaya
yang bisa Anda dapatkan dengan mengkonsumsi daging kambing sebagaimana selama
ini sudah di gembar gemborkan, terdapat sederet manfaat dan khasiat daging
kambing yang baik untuk kesehatan.
Tidak kaget bila daging kambing dikatakan
sebagai pemicu begitu banyak penyakit dalam. Mulai dari kolesterol, hipertensi,
stroke, asam urat dan masih banyak lagi. Meski sampai sejauh ini ada begitu
banyak perdebatan di kalangan pakar nutrisi mengenai sejauh mana pengaruh buruk
dari hidangan berbahan daging kambing terhadap sederet penyakit-penyakit
tersebut, kenyataannya di lapangan banyak pasien yang akhirnya tumbang karena
mengkonsumsi hidangan berbahan dasar kambing.
Beberapa pakar mengakui adanya beberapa
karakter daging kambing seperti terlalu banyak kadar zat besi, terlalu banyak
nilai natrium dan sifat ikatan proteinnya yang lebih liat membuat mengkonsumsi
daging kambing memiliki beberapa resiko tersendiri.
Namun rupanya beberapa pakar kesehatan dan
nutrisi dunia juga menemukan adanya khasiat daging kambing yang baik untuk
kesehatan. Meski ada beberapa kondisi tertentu yang menyertai untuk seorang
pasien bebas mengkonsumsi daging kambing, namun dengan adanya beberapa khasiat
daging kambing berikut, rasanya tak bijak kan secara langsung mengatakan daging
kambing itu tidak sehat?
Khasiat Daging Kambing |
Lalu apa saja khasiat daging kambing?
1. Mengatasi penyakit anemia
dan tekanan darah rendah
Dalam daging kambing ditemukan kadar natrium, zat
besi dan vitamin B yang tinggi. Ketiganya penting untuk membantu proses pembentukan
sel darah merah dan membantu meningkatkan kepekatan darah. Sel darah merah
adalah unsur penting dalam susunan darah dan bila sel darah merah berkurang
bisa menyebabkan anemia dan penurunan tekanan darah.
2. Kaya akan Mineral penting
Sebagaimana dijelaskan di atas, terdapat kandungan
tinggi zat besi dan natrium dalam daging kambing. Tak hanya itu, juga ditemukan
sejumlah besar magnesium, kalium, fosfor, selenium dan masih banyak lagi. Meski
tidak dibutuhkan tubuh dalam porsi besar, mineral-mineral ini penting untuk
menjaga kondisi tubuh. Ketika tubuh kekurangan mineral, pasien akan mengalami
berbagai keluhan seperti pusing, lemas, sulit konsentrasi, penurunan daya tahan
tubuh, pengeroposan tulang sampai kehilangan kesadaran.
3. Peningkat vitalitas
Masih soal kandungan zat besi, B kompleks dalam
daging kambing. Fakta ini disertai
ditemukannya kadar protein yang tinggi, membantu membentuk massa otot,
meningkatkan vitalitas, membantu memicu metbolisme dan meningkatkan produksi
energi. Kalori dari daging kambing sendiri mencapai 154 kkal per 100 gram.
4. Menahan lapar
Karakter unik dari keliatan protein daging kambing
membuat proses cerna dari daging kambing membutuhkan waktu lebih lama. Sehingga
perut merasa lebih lama merasa kenyang. Ini jelas bisa membantu diet Anda,
sehingga menu kambing sesekali juga bisa Anda tambahkan dalam menu diet Anda.
Tentu saja dengan menghindari bagian berlemak tinggi.
5. Memberi efek hangat
Daging kambing memang memberi efek panas dalam
tubuh, bukan karena jenis dagingnya yang panas, tetapi karena daging kambing
membuat kerja pencernaan beberapa kali lebih berat sehingga perut kerap merasa
panas. Di sisi lain tingginya kadar vitamin B dan zat besi juga memicu
peningkatan metabolisme sehingga membuat tubuh lebih terasa panas. Itu sebabnya
daging kambing juga menjadi menu favorit mereka yang berdiam di daerah dingin.